KINERJA SUPPLY CHAIN MANAGEMENT AGROINDUSTRI EMPING JAGUNG (Kasus di Kelurahan Pandanwangi, Kecamatan Blimbing, Kota Malang)
Keywords:
supply chain, supply chain management, agroindustryAbstract
Kelurahan Pandanwangi merupakan salah satu sentra agroindustri emping jagung dengan jumlah agroindustri terbanyak di Kota Malang. Diindikasikan bahwa koordinasi antar pelaku supply chain agroindustri emping jagung di Kelurahan Pandanwangi belum berjalan dengan baik. Tujuan penelitian ini adalah 1) Mengidentifikasi dan menganalisis kondisi supply chain agroindustri emping jagung, dan 2) Mengukur kinerja supply chain management agroindustri emping jagung. Metode untuk menganalisis kondisi supply chain adalah menggunakan pendekatan hubungan jangka panjang sedangkan untuk mengukur kinerja supply chain management menggunakan model Supply Chain Operations Reference (SCOR) dengan pendekatan Analytical Hierarchy Process (AHP).
Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa bahwa pelaku supply chain agroindustri emping jagung terdiri dari beberapa pelaku yaitu petani, pemasok, agroindustri, pengecer dan konsumen, pencapaian kinerja supply chain agroindustri emping jagung adalah 66,28 persen. Kesimpulan dari penelitian ini adalah koordinasi antar pelaku supply chain belum terjalin dengan baik dan kinerja supply chain management agroindustri emping jagung termasuk katageri advantage atau baik.
kata kunci: supply chain, supply chain management, agroindustriReferences
Arikunto, S. 1998. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek. Rineka Cipta. Jakarta.
Badan Pusat Statistik. 2015. Tanaman Pangan.http://www.bps.go.id/tnmn_pgn.php, 17 Januari 2015.
Budiman, Haryanto. 2012. Budidaya Jagung Organik. Pustaka Baru Putra. Yogyakarta.
Chopra, S. and P. Meindl. 2004. Supply Chain Management (Strategy, Planning and Operating). Second Edition. Perason Prentice Hall, New Jersey.
Singarimbun dan Effendi. 2006. Metode Penelitian Survei. LP3ES. Jakarta.